Hiruk pikuk kendaraan sore berderet
Semua bergegas mengejar waktu demi keluarga menyambut
Akibat dari muaknya kerjaan yang menumpuk di dalam ruangan bersekat
Sudah sepatutnya jiwa ini hendak pulang cepat-cepat
Pulang adalah lantunan kata ternikmat
Benar saja, jantung hati menyambut dengan suguhan teh hangat
Bukan nilai teh nya, tetapi kadar cinta di dalamnya yang tersirat
Rangkulan sang anak seolah mengajak main membesit
Entah kenapa bergurau dengannya terasa menjadi obat instan penghilang penat
Ada saja tenaga yang tersisa demi menyenangkan buah hati walau belum sempat rehat
Sungguh, nuansa seperti ini menjadi warna indah di kehidupan yang rumit
Kr / Virga Fajar