Narkoba Bukan Pilihan yang Tepat  -

Narkoba Bukan Pilihan yang Tepat 


maulanayusuf.com
Dok.tirto.id

lpmindustria - Kondisi pandemi telah menimbulkan permasalahan bagi semua pihak. Hal ini kerap kali dijadikan alasan untuk penyalahgunaan narkoba. Namun sebenarnya, banyak kegiatan positif yang dapat dijadikan solusi untuk permasalahan tersebut.

Sejak dulu, narkoba sudah menjadi permasalahan yang tidak kunjung usai, hal ini terus menjadi kekhawatiran dalam masyarakat. Bahkan, dalam Press Realease Akhir Tahun yang diunggah Badan Narkotika Nasional (BNN) di Jakarta pada tanggal 20 Desember 2019 dinyatakan bahwa kasus penyalahgunaan obat terlarang meningkat sebesar 0,03 persen pada tahun 2019.

Baru-baru ini pula, Kapolda Metro Jaya menyatakan bahwa peredaran dan penggunaan narkoba justru meningkat di masa pandemi Covid-19. Hal ini disampaikan oleh Irjen Nana Sudjana melalui artikel kumparan.com yang berjudul “Kapolda Metro Jaya: Selama Pandemi, Jumlah Warga DKI Pengguna Narkoba Meningkat”. Artikel tersebut disebutkan bahwa hal ini disebabkan oleh kejenuhan yang dialami masyarakat saat ini. 

Kondisi pandemi memang telah menimbulkan cukup banyak kesulitan. Hal ini dikarenakan terganggunya roda kehidupan di semua aspek mulai dari ekonomi, sosial, dan masih banyak aspek lainnya. Dengan demikian, terkait dengan penyebab yang dituturkan oleh Nana, rasanya masuk akal jika hal tersebut dikaitkan dengan rasa jenuh yang dialami masyarakat.

Namun, sangat disayangkan jika masyarakat memilih narkoba sebagai solusi dari permasalahan yang timbul akibat pandemi ini. Bahwasannya, berbagai bentuk edukasi terkait narkoba telah dilakukan. Oleh sebab itu, rasanya, masyarakat cukup mengetahui tentang banyaknya dampak buruk yang ditimbulkan oleh penyalahgunaan narkoba. Dampak yang akan dirasakan mulai dari berkurangnya keseimbangan elektrolit, timbulnya halusinasi, turunnya tingkat kesadaran, gangguan kualitas hidup, sampai dengan kematian.

Dengan melihat risiko tersebut, penggunaan obat terlarang bukanlah hal yang tepat untuk dilakukan. Banyak pilihan kegiatan yang dapat dijadikan pilihan untuk dilakukan di masa pandemi ini. Mulai dari memulai bisnis online sebagai solusi untuk usaha yang terdampak pandemi, mencari hobi dan keahlian baru untuk menghilangkan kejenuhan, serta memanfaatkan waktu untuk berkumpul bersama keluarga. Bahkan, melakukan olahraga pun dapat diajadikan pilihan. Pasalnya, dalam portal prudential.co.id dikatakan bahwa olahraga mampu menambahkan sensitivitas otak untuk hormon serotonin, norepinefrin, dan endrorfin. Hormon-hormon tersebut membuat seseorang lebih bahagia, memperbaiki mood, dan menekan rasa cemas serta stress.

Bertepatan dengan Hari Tanpa Narkoba, mari bersama-sama untuk tidak menjadikan narkoba sebagai sebuah solusi dari permasalahan. Bukan hanya saat pandemi, jadikanlah narkoba sebagai sesuatu yang harus dijauhi mengingat banyaknya dampak buruk yang timbul akibat penyalahgunaan obat terlarang ini.

 

Affifah Nasrillah

Tag:    opini  |  


BERITA TERKAIT

TULIS KOMENTAR

Top