Cara Unik Mengolah Sampah Plastik Bersama Komunitas Jakarta Eco Project

lpmindustria.com – Banyak komunitas yang muncul untuk mengatasi masalah plastik di Jakarta, salah satunya adalah komunitas Jakarta Eco Project. Komunitas ini memiliki cara unik dalam mengolah sampah plastik.

Jakarta Eco Project merupakan sebuah gerakan yang memberikan awareness (baca: kesadaran) kepada masyarakat tentang sampah, khususnya sampah plastik. Gerakan ini dibentuk oleh empat orang yaitu, Fanni, Dinni, Rizky, dan Suga. “Awalnya ikut program volunteer development yang mengharuskan kita untuk membuat suatu project.  Karena kita berempat resah terhadap lingkungan, akhirnya kita buat project yang berfokus pada lingkungan,” tutur  Fanni, salah satu pendiri Jakarta Eco Project.

Selain itu, Fanni juga mengatakan bahwa Jakarta Eco Project lebih berfokus kepada reuse (baca: penggunaan kembali) plastik. “Kita fokus ke reuse, yang artinya kita bertanggung jawab atas sampah kita masing-masing. Walau tidak bisa sepenuhnya menghilangkan sampah plastik, tapi kita bisa bertanggung jawab atas sampah plastik yang kita hasilkan,” jelas Fanni. Ia juga menambahkan bahwa komunitas ini juga mencari cara agar project lingkungan yang akan dijalankan bisa diterapkan pada masing-masing individu.

Salah satu keunikan dari komunitas yang terbentuk sejak September 2018 ini adalah pada metodenya. Mereka menggunakan metode ecobrick untuk mengolah sampah-sampah plastik yang beredar di masyarakat. Ecobrick sendiri berarti bata ramah lingkungan yang terbuat dari botol plastik dan diisi oleh beberapa plastik hingga standar tertentu. Bata tersebut nantinya dapat disusun dan dijadikan barang pakai atau kerajinan lainnya. Selain membuat kerajinan dengan metode ecobrick, komunitas ini juga mempunyai beberapa kegiatan. “Selain ecobrick kita juga ada workshop ecobrick, dan buka donasi plastik,” tutur Dinni. Untuk donasi plastik sendiri bisa diberikan langsung kepada Jakarta Eco Project.

Walau komunitas ini dikenal sebagai komunitas baru, tidak sedikit masyarakat yang antusias untuk mengikuti kegiatan yang diadakan oleh Jakarta Eco Project. Jika dilihat dari workshop yang diselenggarakan, komunitas ini pun mempunyai peminat mulai dari anak-anak hingga orang dewasa terutama bagi mereka yang peduli pada lingkungan.

Tanggapan masyarakat terhadap komunitas ini pun cukup positif, masyarakat beranggapan bahwa komunitas ini sangat mengispirasi dalam pengolahan limbah plastik. "Komunitas seperti ini sangat bagus, selain dapat membuat karya yang bisa dipakai juga bisa mengurangi limbah plastik yang ada di Jakarta. Tinggal bagaimana penerapannya saja,” ujar Lastri, masyarak Jakarta. Ia juga berharap bahwa pemerintah bisa mendukung dan memperkenalkan metode ecobrick kepada masyarakat, sehingga sampah plastik dapat dimanfaatkan menjadi kerajinan yang unik.

Aldi Ihza Maula

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *