Pembangunan PDN Untuk Pengoptimalan e-Governance

lpmindustria.com –  Pemerintah berencana membangun empat Pusat Data Nasional (PDN). Telah dilaksanakan acara peletakan batu pertama untuk proyek e-governance. Terdapat 4 lokasi yang ditetapkan sebagai tempat pembangunan PDN.

Mengutip dari kominfo.go.id, demi mendukung pelayanan publik yang efisien, efektif, dan transparan serta mendorong implementasi data untuk mencapai suatu perubahan dan tujuan, pemerintah merencanakan pembangunan empat Pusat Data Nasional (PDN). Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk dukungan untuk pemerintahan berbasis digital.

Dilansir dari aptika.kominfo.go.id, PDN merupakan sekumpulan pusat data yang digunakan secara bagi pakai oleh instansi pusat dan pemerintah daerah serta saling terhubung. PDN ini terdiri atas pusat data Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemkominfo) dan pusat data instansi pusat hingga pemerintah daerah yang memenuhi persyaratan tertentu.

Dalam laman antaranews.com, Menteri Kominfo Republik Indonesia Johnny G Plate menyatakan bahwa PDN yang di Indonesia memiliki peran penting untuk memperkuat dan mengoptimalkan pemerintahan berbasis digital (e-governance) yang lebih efisien.

“Harapannya adalah efisiensi, tata kelola data yang lebih efisien. Memperkuat e-governance dan menghasilkan Satu Data Indonesia untuk pengambilan keputusan berbasis data,” kata Menteri Johnny di sela acara “Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pusat Data Nasional” di kawasan GIIC, Cikarang, Jawa Barat, Rabu 9/11/22.

Dikutip melalui kominfo.go.id, pada Rabu 9/11/2022 Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemkominfo, Samuel Abrijani, dalam acara peletakan batu pertama (groundbreaking) menandai perkenalan proyek pembangunan PDN di Kabupaten Bekasi kepada jajaran pemerintah pusat, pemerintah daerah, sektor privat, serta masyarakat.

“Sekaligus dalam rangka penyelenggaraan PDN melalui Proyek Penguatan Infrastruktur e-Government di Kawasan Jabodetabek sesuai amanat Perpres No.95 Tahun 2018 tentang Infrastruktur SPBE,” jelasnya.

Melansir dari kominfo.go.id, Kemkominfo telah merancang empat lokasi pembangunan PDN, yaitu Kawasan Deltamas Industrial Estate (Jabodetabek), Nongsa Digital Park (Batam), Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan Timur, serta Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Menurut Direktur Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Bambang Dwi Anggono, keempat PDN tersebut berstandar global Tier- 4, tingkat yang sangat tinggi untuk standar pusat data.

“Penentuan lokasi sudah ditetapkan berdasarkan kriteria pemilihan lokasi yang ada di dalam Standar Pusat Data SNI 8799:2019, Uptime Institute maupun standar ANSI/TIA 942.” Jelasnya.

Menyadur dari kominfo.go.id, Direktur Bambang Dwi Anggono menjelaskan PDN pertama akan dibangun di Cikarang, Jawa Barat, tepatnya di Kawasan Deltamas Industrial Estate. Adapun PDN kedua akan dibangun di kawasan Nongsa Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

“Pemilihan lokasi pusat data di Batam didasarkan keunggulan atas kelengkapan infrastruktur penunjang, semisal infrastruktur serat optik, pasokan listrik, air, serta jalur langsung ke tulang punggung internet global. Setelah Batam, lokasi pembangunan PDN selanjutnya rencananya akan dibangun di IKN, serta Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur,” tutur Direktur LAIP Ditjen Aptika Kementerian Kominfo.

Penulis : Ihsan Ali

Editor : Az-zahra Nurwanda

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *