lpmindustria.com – Seleksi Pengguna Frekuensi Radio 2,1 GHz telah resmi digelar. Seleksi ini bertujuan untuk optimalisasi spektrum frekuensi radio. PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) dan PT XL Axiata telah melakukan pendaftaran sebagai calon peserta.
Dilansir dari kominfo.go.id, saat ini Kominfo mengadakan Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2,1 Gigahertz (GHz) untuk penyelenggaraan jaringan bergerak seluler. Donny Setiawan selaku Ketua Tim Pelaksana dalam Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2,1 GHz, menjelaskan bahwa pemilihan pengguna pita frekuensi radio berlangsung melalui mekanisme seleksi dalam hal jumlah ketersediaan pita frekuensi radio kurang dari jumlah permintaan ataupun kebutuhan.
“Berdasarkan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 343 Tahun 2022 tentang Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2,1 GHz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler Tahun 2022, Tim Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2,1 GHz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler Tahun 2022 dengan ini mengumumkan Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2,1 GHz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler Tahun 2022 dinyatakan dibuka,” tutur Ketua Tim Seleksi Denny Setiawan di Jakarta Pusat, Kamis (25/08/2022).
Denny menjelaskan bahwa seleksi ini terbuka bagi seluruh penyelenggara jaringan bergerak seluler, tentunya perlu memperhatikan ketentuan terlebih dahulu yang ada pada Dokumen Seleksi. “Seleksi ini dinyatakan terbuka untuk seluruh penyelenggara jaringan bergerak seluler sepanjang memenuhi ketentuan sebagaimana dipersyaratkan di dalam Dokumen Seleksi. Dengan Objek Seleksi pada pita frekuensi Radio 2,1 GHz yang terdiri atas 1 (satu) blok pita frekuensi sebesar 5 MHz FDD (10 MHz) pada rentang 1975 – 1980 MHz berpasangan dengan 2165 – 2170 MHz dengan cakupan wilayah layanan nasional,” jelasnya.
Dikutip dari siaran pers pada kominfo.go.id, dijelaskan bahwa tujuan dari diadakannya seleksi ini agar terjadi optimalisasi spektrum frekuensi radio untuk meningkatkan kualitas layanan jaringan bergerak seluler, meningkatkan kapasitas jaringan bergerak seluler, dan mendorong akselerasi infratruktur pada jaringan bergerak seluler.
Dalam laman kominfo.go.id, diinformasikan juga mengenai peserta yang telah melakukan pendaftaran sebagai calon peserta seleksi penyelenggara jaringan bergerak seluler. Mereka adalah PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel), PT Indosat Tbk, dan PT XL Axiata. Namun PT Indosat Tbk. mengundurkan diri pada seleksi evaluasi administrasi sehingga yang lanjut ke seleksi lelang harga adalah PT Telkomsel dan PT XL Axiata
Dilansir dari antaranews.com, pada seleksi lelang harga Telkomsel memberikan harga penawaran yang lebih tinggi dari XL Axiata, yaitu Rp605.056.000.000 per blok. Sementara XL Axiata menawarkan Rp540.000.000 per blok. Hal tersebut menjadikan Telkomsel menduduki peringkat pertama dalam proses Seleksi Pengguna Pita Frekuensi 2,1 GHz yang digelar oleh Kementerian Kominfo RI.
Vice President Corporate Communications Telkomsel, Saki Hamsat Bramono menyatakan komitmennya untuk mengikuti tahapan Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2,1GHz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler Tahun 2022. "Kami akan terus mengikuti tahapan seleksi selanjutnya, sampai dengan nantinya ditetapkan pemenang secara resmi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika," jelasnya.
Penulis : Rinaldi Oktarinanda
Editor : Az-zahra Nurwanda