Menjelajahi Peminatan Pada Program Studi Sistem Informasi Industri Otomotif Politeknik STMI Jakarta

lpmindustria.com – Politeknik STMI Jakarta menawarkan tiga pilihan peminatan di Prodi SIIO, yaitu Sistem Integrator, Pengembang Sistem Informasi, dan Spesialis Basis Data. Melalui ketiga peminatan tersebut, diharapkan mahasiswa dapat lebih mudah melakukan prakerin di industri.

Berdasarkan informasi yang tertera di situs resmi siio.stmi.ac.id, terdapat tiga pilihan profil lulusan yang dapat dipilih oleh mahasiswa semester empat sebagai peminatan mereka. Pilihan pertama adalah Sistem Integrator, pada peminatan ini mahasiswa akan mempelajari Arsitektur Enterprise pada semester empat dan Integrasi Aplikasi Enterprise serta Praktikum Konfigurasi dan Implementasi ERP pada semester lima. Pilihan kedua adalah Pengembang Sistem Informasi, pada pemintan ini mereka akan belajar tentang E-Business pada semester empat selanjutnya Evaluasi dan Audit Sistem Informasi serta Praktikum Pengembangan Aplikasi Mobile pada semester lima. Pilihan ketiga adalah Spesialis Basis Data, yang akan mempelajari Sistem Pendukung Keputusan pada semester empat dan Data Mining serta Praktikum Workshop Business Intelligence pada semester lima.

Dilansir dari siio.stmi.ac.id, tujuan dari Sistem Integrator adalah agar mahasiswa dapat mengevaluasi, menganalisis, dan mereview masalah-masalah bisnis serta proses bisnis yang beragam dan diintegrasikan melalui sistem informasi, termasuk di tingkat enterprise. Mereka juga diharapkan dapat memberikan rekomendasi solusi atau peningkatan kinerja bisnis menggunakan paket atau modul sistem ERP. Sedangkan tujuan dari Pengembang Sistem Informasi adalah agar mahasiswa dapat merancang, membuat, menguji, mengevaluasi, dan mengatur aturan bisnis, serta mempersiapkan sumber daya pendukung sistem informasi untuk mencapai tujuan bisnis organisasi secara efisien dan efektif melalui pemanfaatan sistem informasi. Terakhir tujuan dari Spesialis Basis Data adalah agar mereka mampu merancang, membangun, mengelola, merawat, dan menganalisis basis data, serta menggunakan analisis data untuk memperoleh wawasan baru sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Hal ini bertujuan untuk memberikan solusi yang mendukung aktivitas bisnis dan pencapaian tujuan perusahaan, sambil membangun infrastruktur big data yang belum terstruktur.

Melalui wawancara dengan beberapa mahasiswa angkatan 2020 Politeknik STMI Jakarta, Kamilia Salsabila yang memilih peminatan Sistem Integrator, menjelaskan bahwa alasan memilih peminatan tersebut karena melihat prospek kerja yang sesuai dengan minat dan keterampilan dirinya. Sedangkan, Anggelina yang memilih peminatan Pengembang Sistem Informasi, menjelaskan bahwa alasan memilih peminatan tersebut karena melihat output dari prodi SIIO (Sistem Informasi Industri Otomotif) yang harus merancang dan membangun sisem.

Kamila menjelaskan dampak setelah mengikuti peminatan, ia menjadi tahu apa yang dimaksud dengan sistem integrasi. “Aku jadi tahu apa yang dimaksud dengan sistem integrasi itu, seperti keterkaitan antar sistem. Ketika kita memasukkan data yang salah di dalam satu sistem, maka untuk sistem selanjutnya akan jadi salah juga”. ujar Kamilia. Sementara dampak yang dirasakan oleh Anggelina selama menjalani peminatannya di Pengembang Sistem Informasi adalah harus menyeimbangi teman-temannya yang berasal dari jurusan RPL (Rekayasa Perangkat Lunak), “Aku akui aku itu memang kewalahan di awal, namun setelah lama aku terus berkembang, aku bisa menyeimbangi teman aku yang lain karena aku belajar cara mereka mendalami tentang hal yang bisa membuat mereka paham cara membuat sistem” ucap Anggelina.

Anggelina juga menjelaskan bahwa ketika dia menjalani praktek kerja industri, perusahaan yang ia tempati membutuhkan seorang full stack developer, dimana peran tersebut harus bisa front-end dan back-end, dan Anggelina sudah punya basic tersebut dari kuliah. “Kebetulan perusahaan di tempat aku magang itu membutuhkan full stack developer, jadi tuh bisa front-end dan back-end. Nah kebetulan aku juga udah ada basicnya gitu loh dari kuliah” jelas Anggelina.

Kamilia juga menjelaskan bahwa peminatan yang ia sudah jalani dengan praktek kerja industri ini sangat relevan. Dia menyadari bahwa ilmu yang dipelajari ketika peminatan pada masa perkuliahan digunakan ketika menjalani praktek kerja industri karena langsung berhadapan dengan sistem. Anggelina menyarankan bahwa ketika memilih peminatan lebih baik untuk mahasiswa cari tahu dulu mengenai minat dan bakat dari pribadi masing – masing dan bertanya ke diri sendiri mengenai keinginan mereka untuk belajar. Selain itu, kamila juga menyarankan untuk tidak mengikuti teman dan melihat passion yang dimiliki. ”Jangan ikutan teman, lihat passion kalian lebih kemana”. ujar Kamilia. “Sesuai dengan pepatah Imam Syafi’I, jika kamu tidak sanggup menahan lelahnya belajar, maka kamu harus sanggup menahan perihnya kebodohan” ucap Anggelina.

Penulis: Nisrina Auliya M.
Editor: Muuhammad Ardiansyah

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *